Ketakutan China Pada AS
China mulai melepas ketergantungannya pada teknologi GPS yang menggunakan satelit Amerika Serikat. Apabila China terus bergantung pada AS, maka asumsinya yaitu ke khawatiran China semakin sulit lepas dari kegiatan mata-mata AS karena negeri yang dijuluki "Tirai Bambu" tersebut, berasumsi bahwa menggunakan teknologi buatan AS tidaklah aman. Oleh karena itu, diluncurkanlah satelit untuk mengganti ketergantungan terhadap satelit AS. Satelit itu bernama Beidou atau 'Big Dipper'.
Juru Bicara China mengatakan bahwa satelit Beidou sudah dapat beroperasi sekitar tahun depan dengan wilayah Asia Pasifik. Diharapkan, pada tahun 2020, satelit ini dapat menjangkau seluruh bagian dunia.
Media China pun melansir untuk dapat menggunakan sistem ini secara keseluruhan maka, memerlukan 35 satelit yang dapat digunakan berbagai sektor seperti meteorologi, telekomunikasi, perikanan, dsb. Selama ini China memang dikenal sangat berambisi mengembangkan teknologi ruang angkasanya.
Seperti yang diketahui, mesin pencari 'Google' sudah di larang untuk digunakan di China, bahkan social media seperti Facebook pun dilarang permerintah China karena alasan keamanan negara.
0 komentar:
Posting Komentar